Jumat, 23 September 2011

Manchester United

Manchester - Sampai pekan kelima Premier League, ada dua kiper dengan catatan penyelamatan tertinggi di antara kiper-kiper lainnya: David De Gea dan Asmir Begovic. Akhir pekan ini, keduanya bakal beradu ketangguhan.

De Gea membela panji Manchester United, sementara Begovic adalah pengawal dari gawang Stoke City. Kedua tim bakal bertarung di Stadion Britannia, kandang Stoke, hari Sabtu (24/9/2011) waktu setempat.

Mari kita mulai dari De Gea dahulu. Tampil sebagai penerus Edwin Van der Sar, kiper asal Spanyol berusia 20 tahun ini cukup banyak mendapatkan sorotan. Apalagi setelah dirinya kebobolan dari tendangan jarak jauh Edin Dzeko dan sepakan "mudah" Shane Long di Community Shield dan pekan pertama Premier League.

De Gea beruntung, Sir Alex Ferguson tak lantas mencopotnya. Sebaliknya, sang manajer justru menyatakan kepercayaan terhadapnya. Secara halus, kepercayaan itu juga sebuah ujian, dan De Gea membayar kepercayaan itu dengan baik.

Ia tampil baik dalam laga melawan Arsenal dan berhasil mementahkan tendangan penalti Robin van Persie. Ia juga membuat sejumlah penyelamatan bagus kala menghadapi Chelsea. De Gea punya raport bagus dalam beberapa laga terakhir.

Catatan statistiknya pun terbilang bagus. Sejauh ini, gawangnya baru kebobolan empat gol dan ia sudah membuat 28 saves dari lima laga terakhir itu. Hal penting lainnya, kepercayaan dirinya semakin baik seiring dengan rentetan hasil bagus yang diraih tim.

Rekor yang terakhir itu hanya bisa didekati oleh Begovic sejauh ini. Kiper Stoke berusia 24 tahun asal Bosnia dan Herzegovina itu punya postur tinggi 198 cm dan berat 83 kg, cukup kokoh untuk menjaga sebuah gawang.

Begovic bak merepresentasikan karakter Stoke yang memang terkenal keras. Ia sudah membuat sederet pemain dari tim besar seperti Liverpool dan Chelsea kecewa. Gawangnya bebas dari kebobolan ketika Stoke menghadapi kedua tim tersebut. Sejauh ini, ia sudah membuat 23 penyelamatan.

Kondisi keduanya sedikit berbeda karena performa tim. De Gea bersama MU terbiasa dengan hasil sempurna: lima kemenangan. Sementara Begovic dan Stoke baru merasakan kekalahan pertama akhir pekan lalu, di mana mereka kalah 0-4 dari Sunderland--ya, gawang Begovic dibobol empat kali, sesuatu yang belum pernah terjadi pada De Gea.

Ujian untuk Begovic pun disinyalir bakal lebih berat lantaran performa pemain-pemain depan MU belakangan. 'Setan Merah' berhasil menorehkan 21 gol dalam lima laga terakhir, dengan Wayne Rooney mencetak sembilan di antaranya. Bandingkan dengan perolehan gol Stoke yang baru tiga dari lima pertandingan terakhir.

Kamis, 01 September 2011

PETER TAYLOR PELAJARI PERMAINAN TIMNAS INDONESIA

Taylor belum mengenal seluruh pemain yang masuk ke dalam skuad Bahrain.
Pelatih Bahrain Peter Taylor mengaku dirinya sudah mempersiapkan strategi untuk menghadapi dua pertandingan awal Grup E putaran tiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia pada 2 dan 6 September.

Bahrain terlebih dahulu menjamu Qatar di Stadion National, Manama, Jumat (2/9). Empat hari kemudian, Bahrain ke Jakarta untuk menghadapi Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

“Saya bangga melatih Bahrain, dan ingin membawa tim ini mengawali pertandingan putaran tiga dengan baik. Saya sudah mengumpulkan informasi mengenai Qatar dan Indonesia. Mereka adalah tim kuat, dan saya menaruh respek 100 persen kepada mereka,” ungkap Taylor dilansir Al Bilad.

Taylor mengakui bila persiapan Bahrain cukup minim, terutama dalam hal pemilihan pemain. Sebab, pemain yang masuk ke dalam skuad Bahrain di dua pertandingan nanti bukan berdasarkan hasil pilihannya.

Pelatih asal Inggris itu belum lama ditunjuk sebagai pelatih Bahrain. Ia mendapatkan nama pemain berdasarkan rekomendasi federasi sepakbola Bahrain (BFA), mengingat ia belum sempat memantau para pemain.

“Saya belum pernah melihat pertandingan di Liga Utama Bahrain. Saya hanya melihat pertandingan tim olimpiade, dan dari tim ini saya memasukkan empat pemain,” kata Taylor.

QUEIROZ : INDONESIA LAWAN TERBERAT IRAN

Pelatih Iran, Carlos Queiroz rupanya lebih mewaspadai Indonesia ketimbang lawan-lawan lain di grup E kualifikasi Piala Dunia putaran ketiga. Padahal, di dalam grup itu Iran juga bakal menghadapi perlawanan dari Bahrain dan Qatar.

"Indonesia saat ini adalah lawan terberat di grup karena lawan pertama kita adalah mereka, bukan Qatar atau Bahrain atau Brasil atau Argentina. Saya tidak peduli dengan mereka. Saat ini yang berpeluang untuk mengambil poin dari kami adalah Indonesia," ungkap Queiroz yang juga pernah melatih timnas kelas dunia, Portugal.

Queiroz sudah mempunyai banyak pengalaman di dunia lapangan hijau. Ia juga pernah menjadi asisten dari seorang Sir Alex Ferguson di Manchester United dan pernah melatih tim sekelas Real Madrid. Namun, sang pelatih justru tak menganggap Indonesia bakal menjadi lawan yang mudah bagi timnas Iran.

"Saya sudah lihat rekaman pertandingan mereka dan mendapat laporan hasil scouting . Mereka bermain bagus dan menyerang. Apalagi tidak seperti kita yang terlambat mempersiapkan diri karena liga masih berjalan, mereka memiliki banyak waktu untuk fokus di timnas," tutur Queiroz.

"Mereka adalah tim berbahaya. Karena itu, saya harap fans dan pers datang besok ke stadion untuk membantu kita menang. Kita semua butuh menang besok," lanjut sang pelatih. (JoPauline)

WIM OPTIMIS PETIK POIN DARI IRAN

Tim nasional Indonesia terus mematangkan persiapan jelang melawan tim nasional Iran, di babak ketiga Pra-Piala Dunia 2014, di Stadion Azadi, Teheran, Iran, Jumat (2/9) pukul 20.00 waktu setempat. Koordinasi antar pemain hingga penyelesaian akhir menjadi perhatian serius pelatih tim nasional Indonesia, Wim Rijsbergen, di akhir persiapan. Meski mengaku tidak mudah, Wim tetap mematok ambisi untuk bisa memetik poin di kandang lawannya tersebut.

Selain menempati peringkat yang lebih tinggi dari Indonesia, pasukan Carlos Queiroz yang mendapatkan dukungan penuh dari para suporter, diharapkan Wim tidak menjadi sandungan bagi pasukannya kala memetik poin penuh.

"Kami sudah melakukan persiapan yang cukup lama termasuk dengan melewati sederet uji coba dengan hasil yang berbeda. Dengan begitu, kami optimis melalui hal ini dengan baik," terang Wim kepada Bola.net, Rabu (31/8).

Pelatih asal Belanda tersebut juga menuturkan sudah mempelajari rekaman pertandingan milik tim nasional Iran. Menurut pandangan pelatih yang menggantikan posisi Alfred Riedl tersebut, tim tuan rumah memiliki kekuatan merata setiap lini.

"Pemain Iran sangat disiliplin saat bertahan dan menyerang, Mereka memiliki pola transisi yang sangat baik. Namun, rasanya kami tidak perlu takut. Sebab kami tampil dengan membawa kekuatan yang baik pula," kata Wim yang memulai karir sepakbola bersama klub Leiden Roodenburg.

Wim juga menambahkan, menghadapi Iran sudah bisa kembali menurunkan gelandang bertahan Hariono yang diakuinya sudah dalam kondisi fit. Hariono sebelumnya sempat mengalami cedera dibagian kepala ketika tim nasional Indonesia beruji coba dengan Palestina, 27 Agustus lalu. Meski diwarnai sejumlah pemain Indonesia yang terluka, duel tersebut akhirnya dimenangkan Indonesia dengan skor 4-1. Selanjutnya, Wim memaparkan jika kondisi penjaga gawang Ferry Rotinsulu tidak seberuntung Hariono. Penjaga gawang asal Sriwijaya FC tersebut diakuinya masih bekutat dengan cedera lutut kanan. Sedangkan Mohammad Nasuha terancam tidak bisa tampil karena akumulasi kartu.

"Tapi kita juga masih menunggu kondisi Ferry beberapa jam jelang pertandingan. Jika membaik dan memungkinkan untuk dipasang, maka kami akan lakukan," tutupnya

Iran Versus Indonesia: Queiroz Anggap Indonesia Lawan Utama

    TRIBUNNEWS.COM - Tuan rumah Iran tidak mau kecolongan di laga kandang lawan Indonesia di pertandingan perdana Grup E Pra Piala Dunia 2014 zona Asia di Stadion Azadi, Teheran, Jumat (2/9/2011) malam WIB. Pelatih Iran Carlos Queiroz tidak mau memandang remeh kekuatan timnas Indonesia, bahkan
mantan asisten pelatih Manchester United tersebut memandang Indonesia sebagai lawan utama mereka.
"Indonesia merupakan lawan utama kami dan Brasil menjadi tujuan kami," ucap Carlos Queiroz Persiapan yang dilakukan oleh Queiroz untuk menghadapi Indonesia juga tidak setengah- setengah. Ia bahkan mengirimkan utusan untuk memantau laga uji coba timnas Indonesia di Solo (menghadapi Palestina) dan di Amman (menghadapi Yordania) untuk mengetahui kekuatan timnas Indonesia. Selain itu, gelandang Iran Javad Nekounam juga sependapat dengan sang pelatih. Pemain Osasuna tersebut mengatakan pertandingan menghadapi Indonesia sangat penting, dan pemain Indonesia harus diwaspadai karena memiliki motivasi yang kuat. Kondisi Iran sebenarnya juga tidak terlalu bagus. Queiroz yang baru lima bulan menangani timnas Iran dinilai masih membutuhkan waktu untuk membentuk skuad yang tangguh.Seperti yang diketahui, dalam tiga
laga uji coba Iran bersama Queiroz, meskipun berhasil memetik kemenangan, skuad Iran dinilai belum bermain secara maksimal meskipun menunjukkan perbaikan dari tiap laga. (goal)

Wim Rijsbergen Terkenang Duel Iran-Belanda

Risjbergen menyatakan dirinya mengetahui sejarah persepakbolaan Iran sejak lama.

Duel Iran melawan Indonesia di putaran tiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia membuat pelatih timnas senior Wim Risjbergen terkenang dengan pengalamannya menghadapi tim Melli di Piala Dunia 1978 bersama
Belanda. Dalam Piala Dunia yang berlangsung di Argentina itu,
Iran berada di Grup 4 bersama Belanda. Kedua tim ini mengawali laga perdana grup pada 3 Juni 1978. Belanda tampil sebagai pemenang dengan mengalahkan Iran 3-0 melalui hat-trick Rob Rensenbrink.

Rijsbergen menilai Iran sebagai tim yang hebat pada saat itu dengan bintangnya Andranik Eskandarian. “Saya segera menyadari akan ada pertandingan sulit ketika tahu Indonesia berada satu grup dengan Iran. Saya tahu sejarah persepakbolaan Iran. Saya pernah melawan mereka di Piala Dunia 1978,” ungkap Rijsbergen dilansir Pars Football. “Saya menghadapi pemain seperti Andranik Eskandarian. Saya masih ingat dengan pertandingan itu.” “Iran sekarang juga merupakan salah satu tim terbaik di Asia, dan memiliki pemain berkualitas dan berpengalaman internasional. Ranking FIFA mereka juga ada di atas Indonesia.”

Wasit Asal Jepang pimpin Iran vs Indonesia

Wasit asal Jepang Masaaki Toma (Kalo dipangil "Oma") akan memimpin laga perdana grup E Pra Piala Dunia 2014 antara tuan rumah Iran melawan Indonesia di Azadi Stadium,
Teheran (2/9).

Oma akan dibantu dua asisten wasit yakni Akane Yagi dan Hideo Nishio yang juga dari Jepang serta wasit
cadangan Alee Harahap (Thailand)
,demikian dikutip dari laman resmi FIFA
(1/9).

Diego michiels : SAYA SIAP PERSEMBAHKAN TROFI SEA GAMES untuk INDONESIA

Diego Michiels, pemain timnas U-23 Indonesia kelahiran Belanda, sangat bersemangat bisa bergabung dengan skuad Garuda. Gelar juara pun ia incar.

Diego, bersama dua pemain naturalisasi lainnya, yakni Ruben Wuarbanaran dan Kim Jefrey Kurniawan, bergabung dengan 21 pemain lain dalam pemusatan latihan timnas U-23 proyeksi SEA Games.
Perjuangan untuk mengenakan kostum Merah-Putih ini tidaklah mudah. Sekitar lima bulan ia menanti proses naturalisasi. Selama itu pula, ia tak bisa berkonsentrasi dalam sepak bola, karena harus memenuhi berbagai macam persyaratan administratif.

"Selama itu saya menunggu proses naturalisasi selesai," ucap pemain yang kini memperkuat Pelita Jaya tersebut. Sama seperti orang Eropa kebanyakan, iklim tropis Indonesia menjadi kendala tersendiri. Namun kini ia mengaku sudah terbiasa.

"Memang panas, tapi saya sudah biasa. Saya sudah nyaman di sini," terang sulung dari tiga saudara itu. Diego cukup percaya diri bisa menembus skuad utama timnasU-23. “Di Belanda, saya bermain di tim utama, saya bermain bagus di tiap pertandingan. Jadi saya yakin bisa bergabung dengan Timnas. Saya ingin membawa Indonesia juara SEA Games," kata mantan pemain Go Ahead Eagles ini.

Pemainyang mengaku suka dengan nasi goreng ayam ini menambahkan, bermain untuk Indonesia adalah panggilan hatinya. "Buat aku ini pengalaman bagus. Saya rasa ini negara saya karena darah saya masih Indonesia," paparnya.

Jelang iran vs indonesia Rijsbergen janjikan perlawanan sengit

Pelatih timnas Indonesia, Wim Rijsbergen, menegaskan bahwa pasukannya akan berjuang semaksimal mungkin saat bertemu Iran. Meski lawan lebih  diunggulkan, dia tetap menjanjikan perlawanan sengit. Indonesia akan dijamu Iran di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia, Jumat (2/9/2011) malam WIB.

Laga perdana di Grup E itu akan digelar di Azadi Stadium, Tehran.Dengan materi pemain yang mereka miliki, Iran lebih diunggulkan. Apalagi, skuad asuhan Carlos Queiroz itu akan bermain di hadapan puluhan ribu pendukungnya sendiri. Meski begitu, Rijsbergen tak mau menyerah begitu saja.

"Kesan pertama ketika mendapat kabar drawing grup, saya pikir Iran adalah yang terkuat di grup ini dan memiliki sejarah timnas yang baik. Saya juga mengenal pelatihnya. Jelas bersama dia, Iran potensial untuk menjadi lebih baik. Namun, kami datang ke sini tidak untuk memberi kalian tiga poin begitu saja. Kami akan memberi perlawanan sengit," ujar Rijsbergen dalam rilis yang diterima detikSport.

"Pertandingan nanti akan sangat sulit. Saya baru dua bulan melatih timnas Indonesia dan kini kami berada di peringkat 131 dunia. Inilah saat terbaik bagi tim untuk melihat sejauh mana kualitas permainan mereka di dunia dan jelas ini akan menjadi materi pembelajaran untuk ke depannya.

Semoga kami berhasil mengambil poin dalam pertandingan nanti," harapnya. Rijsbergen juga menegaskan
bahwa dirinya tidak mengkhawatirkan teror dari suporter tuan rumah. "Jelas tuan rumah akan memetik
keuntungan dari pemain ke-12, selalu seperti itu. Begitu jugadengan di Indonesia, kami memiliki stadion sangat indah dengan suporter luar biasa yang memenuhi stadion," kata pria asal Belanda ini.

Dalam pertandingan kontra Iran, Indonesia tak akan bisa menurunkan Boaz Solossa, Ahmad Bustomi, dan
Muhammad Nasuha. Boaz tengah menyelesaikan masalah keluarganya di Papua, Bustomi cedera, sedangkan Nasuha terkena akumulasi kartu. "Ada satu pemain bagus kami yang sayang sekali tidak bisa tampil nanti karena akumulasi kartu, dan sisanya tidak ikut ke Iran. Namun pemain yang kami bawa ke sini juga merupakan materi terbaik. Lihat saja nanti hasilnya seperti apa," jelas Rijsbergen.

Mantan Bintang AC Milan Datangi Bali

Mantan Bintang AC Milan Datangi Bali

VIVAnews - Sejumlah pemain legendaris AC Milan dijadwalkan tiba di Bali Kamis petang ini. Mereka selanjutnya berwisata ke sejumlah objek wisata di Pulau Dewata, sebelum melakukan pertandingan amal bertajuk "AC Milan Glories vs Indonesia All Star Legends" 4 September 2011.

Pesepakbola legendaris AC Milan yang direncanakan datang ke Bali, di antaranya Alessandro Costacurta, Franco Baressi, George Weah dan Marcos Cafu.

Setiba di Bandara Internasional Ngurah Rai, para pesepakbola "kawakan" itu akan langsung menuju hotel di kawasan Nusa Dua untuk beristirahat. "Mereka akan langsung ke hotel untuk beristirahat. Besok sesuai dengan jadwal pemain sepak bola legendaris itu akan melakukan jumpa pers," ujar Arris, salah seorang panitia penyambutan.

Arris mengatakan, jumpa dengan media massa bertempat di Hotel Westin, Nusa Dua.

Pertandingan amal tersebut akan berlangsung di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 4 September mendatang. Promotor pertandingan PT Asia Sport Development (ASD) sebelumnya sukses menyelenggarakan "roadshow" di 10 kota dalam program AC Milan Junior Camp Bali, yakni sebuah program untuk menggali bakat muda sepak bola Indonesia.

Wim: Timnas Siap Mati-matian Lawan Iran

Photo

Indonesia akan meladeni tuan rumah Iran pada babak ketiga Grup E Pra Piala Dunia (PPD) 2014, 2 September 2011. Dalam duel ini, Tim Merah Putih berjanji tampil habis-habisan untuk mencuri poin.

Pelatih timnas, Wim Rijsbergen, sudah mengukur kekuatan Iran. Sejak hasil drawing diumumkan, pelatih asal Belanda itu menganggap Iran lawan terberat Indonesia di Grup E, yang juga dihuni Qatar dan Bahrain.

"Kesan pertama ketika mendapat kabar drawing grup, saya pikir Iran adalah tim terkuat di grup ini dan memiliki sejarah timnas yang baik," kata Wim dalam jumpa pers yang digelar di Teheran, 1 September 2011.

"Saya juga mengenal pelatihnya. Jelas, bersama dia Iran potensial untuk lebih baik. Namun kami datang ke sini tidak untuk memberikan Anda 3 poin begitu saja. Kami akan memberi perlawanan sengit," tegas Wim.

Menghadapi Iran tentu bukan pekerjaan yang mudah bagi tim asuhan Wim. Pelatih yang baru dua bulan menangani timnas senior itu berjuang keras mencari komposisi terbaik timnas, yang bakal berlaga di Stadion Azadi nanti.

Tugas Wim semakin berat karena Iran berperingkat lebih baik dari Indonesia dan tampil sebagai tuan rumah. Dukungan penuh dari suporter tuan rumah kepada tim mereka pasti memberi tekanan ekstra bagi tim Merah Putih.

Selain itu, saat menghadapi Iran, Wim juga kehilangan sederet pemain kunci, seperti Boaz Solossa dan Ahmad Bustomi. Belakangan bek sayap Muhammad Nasuha juga dipastikan tidak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning.

Ferry Rotinsulu pun absen. Kiper Sriwijaya FC itu tidak bisa tampil karena masih berkutat dengan cedera lutut kanan.

"Ada satu pemain bagus kami yang sayang sekali tidak bisa tampil nanti karena akumulasi kartu, dan sisanya tidak ikut ke Iran. Namun pemain yang kami bawa ke sini juga merupakan materi terbaik. Lihat saja nanti hasilnya seperti apa," kata Wim soal komposisi timnya.

Tidak Khawatir

Sebelum bertemu Iran, Wim telah menggojlok para pemainnya. Selain menggelar pemusatan latihan selama bulan puasa, Wim juga mengagendakan sederet uji coba, yakni lawan timnas U-23, Palestina, dan Yordania.

Dari tiga laga ini, timnas senior hanya mampu bermain imbang 1-1 lawan timnas U-23. Selanjutnya timnas sukses mengalahkan Palestina 4-1. Sedangkan di laga terakhir lawan timnas Yordania, Firman Utina cs menyerah 0-1.

Meski grafik penampilan timnas naik turun, Wim tidak khawatir. Sebaliknya, pengganti Alfred Riedl itu mengaku sudah menemukan komposisi terbaik yang akan diturunkan lawan pasukan Carlos Queiroz Jumat besok.

"Saat lawan Yordania, kami sebenarnya punya banyak peluang, namun banyak terjadi kesalahan. Kami kurang terorganisir, namun di babak kedua kami memasukkan beberapa pemain untuk melihat kemampuan dan telah meraba skuad terbaik kami untuk melawan Iran," kata Wim.





Photo

 Nech Foto Timnas Iran...
Silahkan Diperhatikan Dulu, Kira" Gantengan Mana Dngan Timnas Kita....??
ckckckck ...hehehe

Statistik Iran vs Indonesia

Photo

 Lima pertandingan terkahir Iran:
28 Jul 2011 (PPD) Maldives 0 - 1 Iran
23 Jul 2011 (PPD) Iran 4 - 0 Maldives
09 Feb 2011 (UJI) Iran 1 - 0 Rusia
22 Jan 2011 (PA) Iran 0 - 1 Korea Selatan
19 Jan 2011 (PA) UAE 0 - 3 Iran

Lima pertandingan terakhir Indonesia:
28 Agu 2011 (UJI) Jordania 1 - 0 Indonesia
22 Agu 2011 (UJI) Indonesia 4 - 1 Palestina
28 Jul 2011 (PPD) Indonesia 4 - 3 Turkmenistan
23 Jul 2011 (PPD) Turkmenistan 1 - 1 Indonesia
29 Des 2010 (AFF) Indonesia 2 - 1 Malaysia

JIKA MELIHAT STATISTIK DI ATAS, BAGAIMANA PENDAPAT ANDA TENTANG PELUANG INDONESIA MELAWAN IRAN...???
APAKAH MENANG, SERI, ATAU MALAH KALAH...??

Lionel Messi Pemain Terbaik 2010/11 Versi Fans

Photo

Lionel Messi menjadi pemain terbaik versi fans untuk musim 2010/11 dalam poling yang digagas GOAL.com. Perolehan suara pemain Barcelona itu jauh mengungguli sembilan rivalnya.

Musim lalu, Messi unggul tipis dari Wesley Sneijder dalam penghargaan ini, tapi tahun ini, dia menguasai perolehan suara dengan selisih yang cukup besar dengan penghuni tempat kedua, Cristiano Ronaldo.

Yang menjadi salah satu kejutan adalah Javier 'Chicharito' Hernandez, pemain depan Manchester United. Dia berada di peringkat ketiga versi fans dalam urutan pemain terbaik musim 2010/11. Padahal di GOAL.com 50, Chicharito berada di peringkat sepuluh.

Lebih dari 300 ribu pemilih ambil bagian dalam poling ini di seluruh dunia di seluruh edisi GOAL.com. Yang menarik, Messi mendapatkan suara terbanyak di semua edisi kecuali Turki dan Hong Kong, di mana Ronaldo menduduki tempat pertama.


Ranking Utama > Ranking Versi Fans > Pemain > Jumlah suara (Persentase)
1 > 1 > Lionel Messi > 146,866 (44.9%)
2 > 2 > Cristiano Ronaldo > 104,428 (32.0%)
10 > 3 > Javier 'Chicharito' Hernandez > 18,287 (5.6%)
8 > 4 > Mesut Ozil > 16,122 (4.9%)
3 > 5 > Xavi > 14,191 (4.3%)
6 > 6 > Nemanja Vidic > 9,522 (2.9%)
5 > 7 > Radamel Falcao > 5,487 (1.7%)
4 > 8 > Andres Iniesta > 4,703 (1.4%)
9 > 9 > Edinson Cavani > 4,103 (1.3%)
7 > 10 > Alexis Sanchez > 3,134 (1.0%)


Secara eksklusif kepada GOAL.com, pemain asal Argentina itu mengungkapkan perasaannya.

"Untuk bisa memenangi GOAL.com 50 membuat saya bangga dan tersanjung," tuturnya.

"Saya berterima kasih kepada staff GOAL.com dan jutaan pembaca yang sudah memberikan perhatian besar," lanjut Messi.

"Penghargaan ini membuat saya sangat senang dan memberikan saya kekuatan lebih untuk terus melanjutkan bermain dengan kerendahan hati untuk klub saya dan tim nasional tercinta. Terima kasih banyak."


SELAMAT MESSIAH !!

Hargreaves Nantikan Laga Kontra Muenchen

Photo

Owen Hargreaves kini kembali bergabung ke klub asal Manchester. Hanya saja, kali ini Hargo justru menyebrang ke kubu rival, Manchester City. Sang pemain usia 30 tahun akhirnya resmi bergabung ke City usai lolos tes medis. Dan, tugas berat sudah menanti Hargo. Dia bakal kembali bersua dengan klub lamanya, Bayern Muenchen pada ajang Liga Champions pada 27 September yang akan datang.

Pertandingan itu bakal jadi laga tandang pertama The Citizens. Hanya saja, Hargreaves rupanya cemas dirinya saat itu belum siap untuk kembali berlaga di ajang Liga Champions. "Penting bagimu untuk mendapatkan kembali ritme bermain bola dan aku sudah tak melakukannya beberapa lama. Akan ada banyak pertandingan yang menanti pada musim ini di berbagai ajang," ungkap Hargereaves dalam situs resmi klub.

"Aku tak pernah tidak bermain di ajang Liga Champions. Ini seperti sudah menjadi standar bagiku setiap musim. Bayern adalah klub hebat, aku memiliki waktu yang hebat di sana dan memenangkan Liga Champions. Mereka akan menjadi lawan yang sulit dan akan menjadi pertandingan yang menyenangkan bagi klub," lanjut pemain berkebangsaan Inggris itu.

Meski begitu, Hargreaves pun sadar sebelumnya ia harus bisa mendapatkan tempat utama di City. Pasalnya, ia bakal menghadapi persaingan yang cukup sengit di posisi pemain tengah The Citizens musim ini.

"Aku ingin mengukur diriku dan selalu mengambil tantangan. Ketika kanak-kanak, aku meninggalkan Kanada untuk Jerman. Aku meninggalkan zona nyamanku. Di sini banyak terdapat pemain bagus dan aku berharap bisa menjadi tambahan yang tepat bagi para pemain itu," tuturnya.

"Aku sudah tinggal di Manchester selama empat tahun dan kepindahan ini amat sesuai. Kamu harus percaya pada insting," pungkas Hargreaves.

City-PSG di Papan Atas Klub Paling Boros

Photo

Geliat sejumlah klub mengubah kostum sejumlah pemain di jendela transfer musim panas ini akhirnya usai. Tercatat, dua klub: Manchester City dan Paris Saint Germain menjadi klub paling boros.

Pengeluaran dana besar yang dilakukan kedua klub ini tentunya bukan tanpa sebab. Pasalnya, mereka ingin menjamin kalau kekuatannya dapat membuat klub tak hanya mampu bersaing, tapi juga merebut gelar.

Sepeti contoh Manchester City. Tetangga Manchester United ini memang telah menunjukkan upayanya untuk merangsek naik ke jajaran papan atas Liga Premier, tepatnya ketika sang konglomerat asal Uni Emirate Arab, Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan resmi menyudahi kepemilikan eks Perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra, tiga tahun lalu.

Upaya ini pun ditunjukkan dengan keroyalan Sheikh Mansour, yang bersedia menggelontorkan
sebagian kekayaannya untuk mempermudah nahkoda The Citizens mendatangkan pemain yang memang memiliki kualitas yang patut diacungi jempol. Sampai saat ini, untuk City, sang pemilik bahkan telah mengeluarkan lebih dari 460 juta pound atau lebih dari 6,4 triliun rupiah.

Nilai itu sendiri sebagian dikeluarkan dari hasil belanja yang dilakukan pada jendela transfer kali ini. City sendiri telah menghabiskan total dana sebesar 76 juta pound atau lebih dari 1,05 triliun rupiah untuk memboyong pemain-pemain seperti Gael Clichy, Stefan Savic, Sergio Aguero, Costel Pantilimon, dan Samir Nasri.

Alhasil, situasi ini pun menempatkan City menjadi klub paling boros di jendela transfer kali ini.

City sendiri tak sendiri, pasalnya PSG menyusul kemudian. Klub asal Prancis tersebut dilaporkan Reuters telah membelanjakan uangnya mencapai 85 juta euro atau lebih dari 1,04 miliar rupiah. Sama halnya seperti City, kehadiran Qatar Investment Authority ke klub yang bermarkas di Parc des Princes menjadi penyebabnya.

Jelang bursa transfer ditutup, PSG sendiri telah sukses melabuhkan beberapa nama yang memang memiliki kemampuan yang sangat baik. Salah satunya adalah Javier Pastore. Untuk Pastore, PSG harus merogoh kocek yang cukup dalam, mencapai 42 juta euro atau 519 miliar rupiah.

Berikut Daftar Klub Paling Boros di Bursa Transfer:

1. Mancheter City (76 juta pound/1,05 triliun rupiah)
2. Paris Saint Germain (85 juta euro/75 juta pound/1,04 triliun rupiah)
3. Juventus (67 juta pound/930 miliar rupiah)
4. Barcelona (56 juta pound/777 miliar rupiah)

Jadwal Man.United di Fase Grup UCL 2011/2012

Photo
Ini adalah jadwal Manchester United di fase grup UCL 2011/2012 (dalam WIB)

Putaran Grup Champions League and Europa League

 HASIL UNDIAN Liga Champions 2011/2012:


GRUP A(GRUP NERAKA)
BAYERN MUNICH
MAN.CITY
VILLAREAL
NAPOLI

GRUP B
INTER
CSKA
LILLE
TRABZONSPOR

GRUP C
M.U
BENFICA
BASEL
OTELULGALATI

GRUP D(GRUP NERAKA)
MADRID
LYON
AJAX
DINAMO ZAGREB

GRUP E
CHELSEA
VALENCIA
BAYERN LEVERKUSEN
GENK

GRUP F
ARSENAL
MARSEILLE
OLYMPIAKOS
DORTMUND

GRUP G
PORTO
SHAKTAR
ZENIT ST
APOEL TEL

GRUP H
BARCELONA
MILAN
BATE BORISOV
VIKTORIA PLAZEN

NB:
LIONEL MESSI TERPILIH MENJADI UEFA THE BEST PLAYER IN EUROPE AWARD 2011

SUMBER : Fan Page ManUtd Indonesia Info




Inilah Hasil Undian Babak Utama Liga Europa 2011/12

Sehari setelah menyelesaikan babak play-off, UEFA telah membagi 48 tim peserta babak utama Liga Europa ke dalam 12 grup dalam undian yang digelar di Monaco, Jumat (26/8).

Tidak ada kejutan berarti dalam undian. Grup tersulit dianggap terjadi di Grup F ketika Paris Saint-Germain ditempatkan bersama Athletic Bilbao. Dua klub lain yang melengkapi grup ini adalah FC Red Bulls Salzburg serta tim penakluk AS Roma, Slovan Bratislava.

Kekuatan di Grup I juga terbilang berimbang. Atletico Madrid akan meladeni kekuatan Udinese dan Rennes. Satu peserta lain adalah wakil Swiss, Sion, yang tengah menghadapi gugatan dari Glasgow Celtic karena menggunakan pemain tidak sah. Jika gugatan Celtic diterima, klub Skotlandia itulah yang menempati Grup I.

Tim dengan koefisien terbaik saat undian, Tottenham Hotspur, menghuni Grup A bersama Rubin Kazan, PAOK Salonika, dan Shamrock Rovers. Uniknya, klub yang disebut terakhir merupakan wakil Irlandia yang menjadi klub dengan koefisien terendah.

Saat undian digelar, sekjen UEFA Gianni Infantino menyerukan agar klub-klub memerangi tindakan pengaturan hasil pertandingan yang merebak belakangan ini. Terakhir, skandal pengaturan terjadi di liga Turki sehingga mengorbankan tiket Fenerbahce di Liga Champions.

"Untuk melindungi kompetisi antarklub terbaru ini, Liga Europa, UEFA akan terus melanjutkan kebijakan toleransi nol untuk memerangi segala bentuk korupsi. Ini menjadi perjuangan bersama dan kami bisa serta akan memenanginya bersama-sama," tukas Infantino.


Inilah hasil undian grup Liga Europa musim ini:

Grup A
Tottenham Hotspur, Rubin Kazan, PAOK, Shamrock Rovers.

Grup B
Kopenhagen, Standard Liege, Hannover, Vorskla Poltava.

Grup C
PSV Eindhoven, Hapoel Tel-Aviv, Rapid Bucharest, Legia Warsawa.

Grup D
Sporting Lisbon, Lazio, FC Zurich, Vaslui.

Grup E
Dynamo Kyiv, Besiktas, Stoke City, Maccabi Tel-Aviv.

Grup F
Paris Saint-Germain, Athletic Bilbao, Red Bulls Salzburg, Slovan Bratislava.

Grup G
AZ Alkmaar, Metalist Kharkiv, Austria Wina, Malmo.

Grup H
Braga, Club Brugge, Birmingham City, NK Maribor.

Grup I
Atletico Madrid, Udinese, Rennes, FC Sion.

Grup J
Schalke, Steaua Bucharest, Maccabi Haifa, AEK Larnaca.

Grup K
Twente, Fulham, OB Odense, Wisla Krakow.

Grup L
Anderlecht, AEK Athena, Lokomotiv Moskwa, Sturm Graz.

Sumber : Goal.com